Langsung ke konten utama

MY OUTLINE for presentation at LIA FATMAWATI


Topic                     : why I like reading the newspaper
Narrowed down      : why I like reading kompas newspaper
Thesis                   : there are some reasons why I like reading kompas instead of other newspaper
Outline                  :
A.   Kompas expans our mind
1.     Widens our horizon
2.    Gives us rational thinking
B.    Kompas increases our linguistic competence
1.     We will learn how to speak well
2.    We will learn how to read well
3.    We will learn how to write well
4.    We will increases our vocablulary
C.    Increases our knowledge
1.     We can increase memory
2.    We can sharpen the left brain
3.    We can become critical
4.    We can increase our confidence
D.   Kompas improves our memory
1.     Support the creativity of the brain
2.    Make us accustomed to read
3.    Written form can give a better explanation
Conclusion :
So, reading kompas is very important, it expands our mind, increases our linguistic competence, and it improves our memory. Many teenagers nowadays don’t like reading newspaper, they rather watch television instead of reading, but for me reading kompas is the best.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Ayah dan putri nya ~ Soekarno dan Megawati

Prof. Dr. Tjipta Lesmana, M.A. dalam bukunya yang berjudul Dari Soekarno sampai SBY, beliau mengatakan bahwa Kepemimpinan tercermin dari komunikasi politik dan pengaruh yang ditimbulkan pada audience. Begitu pula, komunikasi politik para Presiden. Efektif atau tidaknya komunikasi mereka, langsung berdampak pada kepemimpinan dan citra diri mereka. Soekarno yang dikenal dengan  berani menghadapi tantangan dalam banyak hal, tegas dalam bersikap dan mengambil keputusan dan mempunyai kematangan dalam berpolitik. Namun, soekarno juga mempunyai amarah dan salah sebagaimana mesti nya seperti manusia lainnya. Ciri – ciri Beliau ketika marah yaitu seperti gebrak meja, menggedor – gedor kiri – kanan, nebghardik sasaran dengan suara yang keras. Selain itu dalam diri nya juga memiliki sifat menantang, memperingatkan seseorang akan hal yang penting, mengancam jika keberadaan nya genting, dan semua itu di komunikasikan lewat bahasa. Soekarno adalah salah satu tokoh utama dalam proses kemerdeka

Mario - How Do I Breathe

Mario - How Do I Breathe